Minggu, 04 Oktober 2015

Sehelai Kertas


Tulisan itu udah lama banget nulisnya. Disaat aku benar-benar merasakan kejenuhan dan ingin kembali hidup seperti biasa bersama orang-orang tercinta dan tersayang. Tetapi aku tersadar, jika aku selalu bersama mereka dan tak berada di tempat dimana aku berjuang, maka hidupku akan begitu-begitu saja.

Ntah sampai kapan, tapi aku yakin janji Allah itu pasti. So, syukuri apa yang sudah ada dalam diriku dan keadaanku. Mungkin memang ada saatnya, ada saatnya dimana kita benar-benar merasa jauh dan merindukan hal-hal yang biasa dilakukan. Apalagi bersama keluarga dan saudara-saudara. Dan itu cukup menyakitkan.

Baru-baru ini, aku di hadapkan dengan keterpurukan yang sempat menjadi sorotan mata orang-orang disekitar. Tak apa, namanya juga hidup, kadang merasa bahagia dan juga luka. Semua adalah ujian yang harus dilalui. Sabar merupakan salah satu yang hal yang bisa aku lakukan.

Siapa yang mengerti diri sendiri, jika bukan diri kita sendiri. Bahkan orang terdekatpun takkan pernah bisa mengerti. Mereka hanya melihat dan menilai apa yang terlihat dalam diri kita. Meski wajah ini tersenyum, namun hati tak dapat dibohongi. Semangat pun hanya akan muncul berkat diri sendiri. Bagaimana kita mampu membawa diri kita untuk tetap bersemangat.

Mungkin ini sudah menjadi jalan hidupku. Tak tau bagaimana ujungnya, yang ku tau Allah selalu memberikan yang terbaik. Aku akan terus berusaha, walau pedih yang kurasa. Semua pasti ada jalan keluarnya. Tetap semangat menjalani hidup ini. Berdo'a dan berusaha semaksimal mungkin. :) :) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar